Pada tahun 2014, setelah harga pasar mulai membaik Pak Dadan dan tiga orang temannnya yang memiliki visi yang sama membangun Serenity Farm. Sernity Farm adalah sebuah pertanian yang dibentuk untuk mengajak genarasi muda untuk terjun dibidang pertanian bahkan jadi petani. Dengan adanya Serenity Farm ini, management lebih terjamin karena sudah struktur yang dibentuk sedemikian rupa agar bisa berjalan dengan baik. Adanya Serenity Farm sangat membantu dalam mengatur keuangan, budidaya bahkan trading.

Lahirnya Lemonella berawal dari petani yang beralih dari menanam lemon lokal ke lemon california atau dikenal juga sebagai lemon jus. Jadi dibeberapa perkebunan, pohon lemon lokal bahkan ditebang begitu saja. Selain itu ada juga lemon lokal yang menjadi busuk dan berjatuhan karena kurangnya minat juga dimasyarakat. Untuk mengantisipasi lemon lokal menjadi langka, maka Pak Dadan dan teman-temannya berinisiatif untuk membuat produk turunan dari buah lemon yaitu pure lemon yang terbuat dari perasan jeruk lemon lokal.

Pembuatannya juga sangat mudah hanya perlu memeras lemon menggunakan mesin namun masih manual dan setelah itu tinggal dimasukan ke dalam botol. Selain itu banyak juga manfaat yang bisa didapatkan dari meminum pure lemon ini, salah satunya dalah kaya akan vitamin C yang dapat menjaga imun tubuh apalagi dimasa pandemi seperti saat ini. Semua proses mendapatkan air sari lemon ini agar nilai jualnya bisa agak tinggi yang tidak hanya menuntungkan Lemonella namun juga para petani.

Dengan tagline “Feel pure, good everyday” diharapkan bukan hanya untuk yang mengkonsumsi Lemonella saja namun juga untuk semua pihak yang berkaitan dengan proses produksi Lemonella. Dimulai dari petani, yang diberikan harga kontrak (tidak perlu mengikuti harga pasar). Kemudian istri dari petani bisa ikut diberdayakan untuk memeras lemon juga makannya masih menggunakan mesin manual. Dalam memerasnya juga tentu saja sudah mengikuti SOP (Standar Operasional Prosedur) dari MUI dan Dinas Kesehatan. Kemudian, meskipun sampai saat ini banyak petani yang sudah beralih membudidayakan lemon california dibandingkan lemon lokal, namun Lemonella tidak kalah saing. Lemon california memang lebih unggul dibanyaknya air yang dihasilkan namun lemon lokal lebih khas di baunya yang lebih “lemon” dan rasanya yang lebih asam.

Modal awal pembuatan Lemonella ini terbilang murah. Hanya butuh Rp.3.000.000 saja. Rp.1.000.000 untuk membeli 2 mesin peras manual dan Rp.2000.000 untuk membeli barang-barang yang digunakan untuk mengemas air sari lemon. Hanya dengan modal yang tidak seberapa, Lemonella dapat menjual kurang lebih 300 botol perbulan atau setara dengan Rp.12.000.000.

1 botol Lemonella dijual berdasarkan ukurannya:

• 250ml dijual Rp.49.000
• 350ml dijual Rp.59.000
• 500ml dijual Rp.79.000

Lemonella juga membuka untuk para reseller yang ingin menjual Lemonella. Tidak ada minimal pembelian, cukup satu botol saja anda bisa menjadi reseller Lemonella. Kemudian jika menjadi reseller juga harga akan dikurangi sebesar Rp.10.000, maka harga jual Lemonella akan sama diberbagai tempat dan reseller yang menjual.

Harapan Pak Dadan kedepannya untuk Lemonella adalah agar produksi bisa lebih besar lagi dan bisa adalah kemasan ready to drink. Selain itu saat ini limbah dari pembuatan sari lemom masih menjadi hal yang sedang dikembangkan bersama dengan tim dari Lemonella. Karena sayang sekali jika dibuang begitu saja, maka dicari cara lain untuk memanfaatkannya salah satunya dibuat menjadi teh. Selain itu uji coba lainnya adalah dengan membuatnya menjadi kue lemon. Namun semua ini masih dikembangkan bersama dengan tim. Kemudian harapan yang terakhir adalah agar makin banyak orang yang bidas diberdayakan dalam proses produksi dan post produksi Lemonella.

Untuk info selengkapanya, yuk tonton videonya di InagriTV!

Narasumber: Dadan Kartiwa (Owner Lemonella)

Referensi:

Serenity Farm, Pertanian Modern Dari Milineal Desa Cibodas